Skip to main content

Profil Sekolah Ada Pada Kepala Sekolah


TAK bisa dipungkiri bahwa bila kita temukan suatu sekolah yang tidak bermutu, berkembang, sarana dan prasarana fisik yang tidak memadai, bahkan termasuk yang tidak diperhitungkan di dalam pilihan masyarakat. Maka, tentunya kesalahan lebih diarahkan kepada kepala sekolah, karena kepala sekolah tidak berhasil mengangkat kekurangan dan ketidakmemadai serta meningkatkan mutu sekolah yang bersangkutan. Akan tetapi, alasan tersebut ada benar dan ada salahnya, karena keberhasilan suatu sekolah sangat ditentukan elemen-elemen yang ada di sekolah tersebut. Bila masing-masing elemen bersepadu, memiliki kinerja dan bersinergi didalam menjalan amanah dan cita-cita bersama.



Oleh karena itu, profil suatu sekolah sangat berhampiran dengan eksistensi kepala sekolahnya, kepala sekolah yang bervisioner, berwawasan, berintelektual, berkepribadian serta mau menerima semua kritikan, usul dan saran dari semua pihak. Maka, akan dapat memberi dampak kepada nilai tambah bagi seorang kepala sekolah di dalam memenej organisasi kelembaga sekolah yang bersangkutan.Dalam hal kekurangberhasilan profil sekolah mungkin tepat dilekatkan pada kepala sekolah. Bahkan bukan sekedar melekatkan melainkan suatu konsekuensi kiprah regulasi kepala sekolah. Ibarat nahkoda yang menjalankan sebuah kapal mengarungi samudera, kepala sekolah mengatur dan memanajemeni segala sesuatu yang ada di sekolah. Dengan demikian, yang harus bertanggung jawab atas kandasnya sebuah sekolah dan gagalnya peserta didik adalah kepala sekolah.



Kepala sekolah ibarat seorang arsitek, sejauhmana ia mampu merancang suatu bangunan sebagaimana yang dikehendaki oleh orang. Rancangan tersebut harus sesuai dengan selera si pemesan atau si punya rumah, indah, sejuk, menyenangkan, nilai seni, alami, tidak kaku, minimalis, pokoknya sangat sesuai dengan keinginan bagi pemesan. Tentunya pada awalnya arsitek harus membuat rancangan dan desain apa yang harus dilakukan, kebutuhan materil yang diperlukan, kapan pelaksanaannya. Oleh karena itu, harus dirancang program jangka pendek, menengah dan panjang, sehingga akhir dari desain yang dibuat, dan pelaksanaan, serta pengendaliannya atau pengawasan dapat selesai tepat waktu, sehingga rumah yang dibangun memenuhi selera si pemesan.



Kepala sekolah juga demikian, harus membuat desain, program kerja jangka pendek, menengah, panjang. Dimulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai kepada pengawasan, semua program harus sejalan, sehingga kita memimpin sekolah memiliki visi, misi dan strategi. Apa yang kita rancang, tentunya akan terwujud impian bersama, yakni sekolah yang bermutu, elemen sekolah yang kompak, terbentuk kinerja dan performance sekolah yang berwibawa.Apabila sekolah menuai keberhasilan maka kinerja kepala sekolah telah terukur. Semakin banyak orang yang menikmati kepuasan batin, yakni dihargai, diberdayakan dan prestatif adalah tanda-tanda kemajuan bagi kepala sekolah. Nahkoda sekolah telah mendekatkan keberhasilan para penumpang pada wilayah tujuan yang ingin diraihnya. Peserta didik merasa enjoy dan betah bila berada di sekolah.


Proses pembelajarannya telah menjadikan peserta didik lebih manusiawi dan semakin menemukan diri mereka sendiri. Para guru mempunyai sense of belonging yang tinggi akan sekolah. Kualitas sekolah dirajut dan dipertahankan. Bukan tidak mungkin hal-hal itu secara tidak langsung memikat para pengembara idealis untuk memasukkan anak-anaknya pada sekolah yang bermutu itu.



Namun keberhasilan itu bukan semata keberhasilan kepala sekolah melainkan keberhasilan semua orang yang terlibat dalam kegiatan manajemen sekolah. Sebagai satu kesatuan, para penggarap manajemen telah mampu menunjukkan kerja yang kualitatif dan kooperatif. Keberhasilan masing-masingnya adalah juga keberhasilan kepala sekolah. Oleh sebab itulah keberadaan kepala sekolah sangat ditentukan sejauhmana seorang kepala sekolah mampu memaknai dirinya sebagai seorang yang memiliki kelebihan dan kekurangan, tidak akan ada pernah sempurna. Ketidaksempurnaan itulah sebagai pemicu bagi kita untuk lebih bersikap optimis dalam bekerja dan berkarya. Maka profil sekolah ada pada kepala sekolah.Semoga***

Comments

Paling Banyak Dibaca