Skip to main content

Moccacino Dancers

Anugerah dari Surga
Bakat adalah anugerah. Karena merasa punya talenta yang bagus, lima cewek keren, Puteri, Sari, Ayu, Elsa, dan Milla, nggak ragu untuk membentuk grup dancer. Nama yang mereka pilih: Moccacino Dancer. Nama itu dipilih, karena minuman moccacino tuh katanya rasanya manis dan asyik. Juga bikin ketagihan. Ih!


"Kami ini sama-sama seneng nge-dance, seneng nari, seneng gerak. Nggak semua orang lho bisa nge-dance. Karena itu anugerah dari surga, kami harus pinter-pinter memanfaatkannya di bidang yang positif," begitu ujar Ayu, salah seorang personel Moccacino Dancer kepada Xpresi, kemarin.Grup ini masih sangat baru. Dibentuknya saja belum genap tiga bulan, tepatnya Februari 2008. Personelnya adalah siswi-siswi SMP Negeri 16 Pekanbaru. Karena masih anak SMP, makanya mereka sih emang masih imut-imut banget.



Tapi, jangan pandang enteng lho. Kecil-kecil begitu, tapi mereka udah membuat pelatih mereka, Minarni S.Pd yang juga guru kesenian mereka, bangga bukan kepalang. Soalnya, baru sekali mengikuti sebuah kompetisi dancer yakni ajang Tee_Fes Dancer 2008 di Pekanbaru, mereka langsung jadi juara. Nggak tanggung-tanggung, juara pertama lho! Sebelumnya, mereka juga Dancer Terbaik Pensi SMPN 16 tahun 2007.


"Kami sangat bersyukur banget, nggak nyangka deh bisa jadi juara pertama. Padahal grup lainnya tuh juga bagus-bagus. Alhamdulillah kerja keras kami nggak sia-sia deh," kata Ayu dengan mata berbinar.Prestasi itu tentu membuat mereka makin bersemangat. Hari-hari mereka saat ini lebih berwarna. Ya sekolah, ya latihan, tapi masih sering juga hang out bareng lho...


"Kami pengen jadi dancer profesional. Kalau perlu go international deh," celetuk mereka kompak.

Peduli Banjir
Meski sedang sibuk dengan mimpi-mimpinya, para personel Moccacino Dancer ternyata nggak menutup mata dengan lingkungan sekitar mereka. Misalnya tentang bencana banjir yang kini sedang melanda daerah ini."Saya sedih banget melihat warga kita yang terkena musibah banjir. Sedih banget rasanya jika harus hidup dengan banjir. Walau hanya sekali setahun, namun kalau bisa jangan sampai terjadi lagi deh," kali ini Mila yang angkat bicara.


Mila bilang, teman mereka juga ada yang menjadi korban banjir. Untuk itu mereka tidak tinggal diam. Mereka mencoba memberi bantuan untuk meringankan beban teman-teman ang terkena musibah."Sekolah kami kebetulan menggelar pengumpulan sumbangan untuk korban banjir. Ya tentu saja kami semua ikutan menyumbang. Meski sedikit, semoga bermanfaat bagi saudara-saudara kami yang lagi terkena musibah," ujar Mila.


Mereka juga berharap pemerintah segera memberikan pertolongan kepada para korban banjir. Sehingga setidaknya penderitaan warga tidak lama-lama. "Kami pikir menjaga kebersihan lingkungan juga penting ya. Buang sampah misalnya, jangan lagi di selokan, sungai apalagi di jalan. Kan kalo banjir seperti ini, semua jadi menderita," tambahnya. Nah, mulai sekarang, biasakan ikut menjaga kebersihan lingkungan ya, seperti kata Moccacino Dancer tadi!(dri/sahid-WMD)

Comments

Paling Banyak Dibaca